#KABARTIMNAS – Bima Sakti, pelatih timnas Indonesia U-17, dengan tegas mengakui bahwa pengalaman buruk dalam memilih pemain diaspora hanya berdasarkan cuplikan video dan CV telah membuatnya kapok. Ia menyatakan hal ini melalui akun Instagram @garudafighter, menegaskan komitmen untuk lebih teliti dalam memilih pemain diaspora yang akan memperkuat timnas Indonesia U-17.
“Saya tidak mau terulang lagi kemarin kami mengambil pemain diaspora hanya dengan melihat video dan CV mereka,” ungkap Bima Sakti.
Saat ini, Bima Sakti telah mengontrak satu pemain diaspora untuk memperkuat timnas Indonesia U-17, yakni Welber Halim Jardim, seorang pemain muda keturunan Indonesia-Brazil. Meskipun begitu, Bima Sakti masih memiliki dua tempat kosong untuk pemain diaspora selanjutnya yang akan dipilih.
Rencana Bima Sakti Panggil Pemain Keturunan Belanda
Bima Sakti juga mengungkapkan rencananya untuk mencari pemain keturunan dari Belanda. Dalam upaya ini, dia akan dibantu oleh pelatih Frank Wormuth, yang juga berbasis di Belanda.
“Nanti pelatih Frank (Wormuth) akan membantu, karena beberapa pemain memang berasal dari Belanda, karena beliau juga tinggal di Belanda,” ujar Bima.
Sebagai bagian dari upayanya mempersiapkan timnas U-17, Bima Sakti berencana membawa timnya ke Jerman pada bulan September untuk menjalani pemusatan latihan. Rencananya, Bima akan membawa 28 pemain, termasuk pemain diaspora, yang akan menjadi bagian dari agenda latihan terpusat ini.
“Frank akan melihat langsung nanti, misalnya ada target satu, dua, atau tiga pemain yang akan dipanggil ke Jerman. Dua slot itu akan dinilai berdasarkan kualitasnya,” tutup sang pelatih timnas U-17.
Sebagai catatan, timnas Indonesia baru-baru ini menghadapi timnas Korea Selatan U-17 dalam pertandingan uji coba pada Rabu (30/8/2023) yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhlaga. Meskipun pertandingan tersebut berlangsung dengan sengit, timnas Indonesia harus mengakui keunggulan timnas Korea Selatan dengan skor tipis 0-1 pada akhir pertandingan. Hasil ini menjadi pemicu bagi timnas Indonesia untuk melakukan perbaikan dan peningkatan performa pada pertandingan mendatang.
+ There are no comments
Add yours